Sabtu, 23 Januari 2016

Book Review: Sudut Mati by Tsugaeda

4

pict taken from goodreads.com

Tempo hari menengok koleksi buku yang masih terplastik rapi alias belum dibaca, lalu langsung mantap memilih buku Sudut Mati karya Tsugaeda. Buat saya, ini adalah genre uji coba, karena berbeda dengan genre yang selama ini saya baca, yang nggak jauh-jauh dari novel filosofis, perenungan hidup, metropop, dan sejenisnya. Novel Sudut Mati ini berkisah tentang perkara-perkara yang timbul karena adanya konflik korporasi. Novel yang penuh intrik di sana-sini, sampai-sampai bikin saya rela menunda tidur malam hanya demi menuntaskan novel ini dalam sekali baca!

Saya nggak ada ekspektasi apapun dengan buku ini, karena nama penulisnya juga saya baru dengar, belum pernah baca karyanya yang lain pula. Tapi begitu membaca, satu bab, dua bab, tiga bab, mata seperti nggak mau lepas dan pengen cepet-cepet nuntasin, karena bikin penasaran banget! 

Saya kagum dengan cara Tsugaeda menuturkan konflik-konflik dalam novel ini, runtut, rumit, banyak, tapi nggak bikin pusing, dan tetap terasa masuk akal. Tsugaeda juga menciptakan banyak tokoh dalam novelnya, tapi perbedaan karakter tokohnya bisa terlihat sangat jelas. Dengan gaya penceritaan melalui sudut pandang orang ke tiga, saya seperti diajak melihat keseluruhan cerita dari sudut pandangnya, seperti naik helikopter dan melihat kejadian-kejadian yang terjadi bersamaan, merasa lebih banyak tahu daripada satu per satu tokoh di dalam bukunya. And thats cool! :D

Tokoh utama dalam novel ini adalah Titan, seorang anak dari pengusaha ternama, yang kembali ke tanah air dari studinya di luar negeri, demi satu misi:

mengembalikan apa-apa yang salah kembali ke jalan yang benar.

Heroik sekali ya? Dan demi mewujudkan misi itu, dia harus melalui banyak hal, mengambil banyak risiko, berada dalam keadaan bahaya, dan banyak ancaman lain yang harus dihadapi. Mampukah Titan? No, aku nggak akan ngasih tahu, kalian harus baca sendiri.

Ah iya, salah satu part favorit saya dalam novel ini adalah ketika Titan membuat 32 strategi keuangan palsu dan menyebarkannya pada seluruh direktur utama anak perusahaan untuk bisa mengetahui kebocoran dalam holding raksasanya, untuk menemukan siapa antek Ares yang ada dalam lingkungan internalnya. Itu langkah keren yang nggak terduga banget! Itu cuma salah satu, masih banyak action keren lain dalam novel ini. Masa kalian nggak penasaran? :p


Buat saya pribadi, buku ini termasuk must read!

4 komentar:

  1. Tsugaeda yang Rencana Besar juga recommended lho :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya banget mba fitria, saya baru selesai baca kemarin.. keren banget! :D

      thanks rekomendasinya mba :D

      Hapus
  2. sippp. saya malah belum baca yang sudut amti. jadi penasaran. btw gausah manggil mbak hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. sudut mati juga bagus, fit! ritmenya cepet, kalau rencana besar kan awal-awalnya lambat, agak beda :D

      Hapus