Rabu, 30 Januari 2013

My First Book

4

Dear my first book..

Halo, akhirnya aku ketemu juga sama kamu! Setelah melalui proses yang paaanjang dan laaamaaa.. Hehehe. Maaf ya, sebenernya kita harusnya udah bisa ketemu sejak tahun lalu, tapi karena banyak hal, kita baru bisa ketemu hari ini. Tadi kurir paketnya ngelempar kamu, semoga kamu nggak kesakitan ya :)

Selasa, 29 Januari 2013

pulang ke kotaku

0

Hai Surabaya!

Surabaya kota kelahiranku, apa kabar kamu hari ini? Akhir-akhir ini kudapati kamu semakin macet di mana-mana. Parahnya lagi, kemacetan itu sekarang nggak lagi mengenal waktu. Biasanya, jam 7 masih sepi, lepas jam 9 juga sudah nggak ada kemacetan gara-gara jam kantor. Tapi sekarang, berangkat kuliah jam berapapun, kamu tetap saja macet. Tapi tak apalah, kamu belum separah ibukota negara. Hehehe

Surabaya kotaku tercinta, nggak ada terpikir sedikitpun untuk meninggalkanmu. Mereka bilang aku cemen, nggak berani hidup di luar kota. Biarlah, itu hak mereka mengatai aku sesuka hatinya. Aku terlanjur jatuh cinta sama kamu, Surabaya! :)

Jadi inget, waktu aku KKN 3 minggu di desa terpencil, aku kangeeeen banget sama kamu. Bahkan waktu aku liburan di kota wisata pun, aku tetep aja kangennya ya sama kamu.

Hei Surabaya, apapun kata mereka tentangmu, aku tak peduli. Banyak kota di luar sana yang membuatku terpesona, tapi cuma kamu yang membuatku selalu rindu untuk pulang..

I love you, my Surabaya :)

Senin, 21 Januari 2013

Losing You

2



Dear alm. Ricky Fajariyanto,

21 Januari 2013, hari ini ulang tahunku, enam bulan yang lalu, kabar itu menyergap aku yang baru setengah sadar dari tidur tak nyenyak seusai sahur. Kabar yang membuat hatiku nyeri sekali, seperti ada ribuan jarum yang menusuk dan mendesak dadaku sampai terasa sesak. Seorang teman memberiku kabar bahwa kamu telah tiada. Hanya aku dan Tuhan yang tahu, betapa aku kaget dan tidak tahu harus berbuat apa pada saat itu. Aku yang masih baru bangun tidur, mencoba menghubungi nomor handphone-mu, mengirimkan pesan, menelepon, tapi tidak ada jawaban, semuanya pending. Akupun berkeringat dingin, aku benar-benar masih tidak percaya. Kuambil laptop, kucolok modem dan mencoba mengakses profil facebook-mu. Aku membelalakkan mata, banyak ucapan duka di sana.

Sabtu, 19 Januari 2013

Laskar Birem-ers, Do You Remember?? :)

2

Dear, Laskar Birem-ers..

Ah, sudah bulan Januari lagi. Rasanya baru kemarin kita semua bertemu pertama kali di perpustakaan kampus C, berkenalan, menentukan siapa yang menjadi ketua, sekretaris, dan seterusnya. Setelah itu, kita beberapa kali bertemu, rapat ini itu, membicarakan banyak hal mengenai persiapan KKN yang tinggal tidak sampai sebulan.

Di bulan ini, Januari tahun lalu, kita semua sedang menjalani KKN di desa terpencil bernama Birem. Letaknya di Sampang, Madura, mmm, pedalaman Sampang lebih tepatnya. Awalnya memang nggak mudah. Aku masih ingat pertama kali aku ikutan survey tempat, oh my God. Jalan ke sana sangatlah parah, tidak beraspal, penuh batu-batu, belum lagi lumpur di sana-sini yang membuat kita terjebak kalau hari sedang hujan. Masih ingat ibu dosen pembimbing kita kan? Beliau tidak lagi menampakkan dirinya sejak pertama mengantar kita di KKN hari pertama. Kita cuma bisa tertawa sambil membatin, “begini lho Bu, medan tempat kita KKN, masa iya tega nggak ngasih kita nilai A??”