Jumat, 28 Oktober 2022

SKINCARE REVIEW : Lindungi Kulit Dari Sinar Matahari Dengan AZARINE Hydrasoothe Sunscreen Gel

0

Haaai.. Ketemu lagi dengan postingan skincare review aku! Sesuai polling yang aku sebar di instagram @Rachaulia, kali ini kita akan ulas sunscreen dari Azarine yang varian HydrasootheSunscreen Gel SPF45 PA++++. Hayooo, pasti udah sering lihat kan, sunscreen ini berseliweran di sosial media atau di aplikasi e-commerce kamu? Ada beberapa keunggulan dari produk sunscreen dari Azarine ini:

Di kemasannya yang berwarna hijau-kuning-putih ini, Azarine berani lho kasih tagline “Daily Skin Protector for Sunscreen Haters”. Wow, bener nggak yaaa kira-kira tagline-nyaa? Yuklah nggak pake lama lagi, kita ulas skincare ini ;)

Kemasan

Dari segi kemasan, seperti banyak produk sunscreen lain, Azarine menggunakan kemasan berbentuk tube. Cukup praktis ya, tinggal buka tutupnya yang berbentuk flip, kamu langsung bisa oles-oles sunscreen ini ke wajah dan bagian tubuh lainnya. Dengan isi sebanyak 50 ml, sunscreen ini nggak makan tempat kok, mudah dan aman untuk kamu bawa kemana aja dengan tas yang berukuran kecil sekalipun.

Kandungan

Aqua disebut paling awal di daftar komposisi, yang berarti bahan utama sunscreen ini didominasi oleh air, sehingga bentuknya memang berupa gel. Aqua biasanya berfungsi sebagai pelarut sehingga bahan aktif dalam skincare bisa sampai ke tempat yang paling efektif untuk kulit.

Azarine Hydrasoothe Sunscreen Gel ini juga diperkaya dengan bahan-bahan alami seperti royal jelly, aloe vera, dan green tea, yang punya banyak manfaat untuk menjaga kelembapan kulit dan menghalau radikal bebas. Buat kamu yang sering berada di luar ruangan, mutlak banget alias sangat wajib pake sunscreen karena paparan radikal bebas itu buruk dampaknya buat kulit.

Jangan khawatir kulit kering, Azarine sudah masukin sodium hyaluronate yang akan mengunci kelembapan dan menghidrasi kulit kamu. Selain itu, ada juga allantoin yang bermanfaat untuk mengatasi kulit kusam, menghaluskan kulit, dan membuat kulit tampak bercahaya.

Tekstur

Seperti namanya, sunscreen ini berbentuk gel berwarna putih yang setelah dioles tuh cepet banget menyerap ke kulit. Nggak ada whitecast sama sekali ya, jadi aman untuk apapun warna kulit kamu. Di kulitku sih nggak begitu terasa melembapkan yaa, tapi nggak kering atau bikin kulit ketarik juga kok, masih terasa nyaman menurutku. Kalau lagi keringetan juga nggak ada rasa perih di mata, dan yang paling penting adalah ketika lagi bener-bener terpapar matahari tuh, sunscreen ini nggak terasa meleleh atau berminyak di kulit.

Overall

+ Plus

Nggak berminyak

Nggak perih di mata

Mudah menyerap

Ada efek soothe/dingin di kulit

- Minus

Efek melembapkannya kurang terasa

 

Secara keseluruhan, aku suka dan udah ngerasa cocok banget sama produk Azarine yang satu ini. Entah udah berapa kali repurchase dan aku nggak berniat untuk pindah ke lain hati, wkwkwk. Pencarianku akan sunscreen yang tepat, bener-bener berhenti di Azarine HydrasootheSunscreen Gel SPF45 PA++++. Ditambah lagi harganya yang super terjangkau, hanya Rp65.000,00 saja. Nah, gimana, tertarik untuk nyobain? Kalau aku bilang sih, sunscreen ini layak coba banget. Siapa tahu kamu juga jatuh cinta sama Azarine kayak aku? Hihi.


Akhir kata, nggak bosen-bosen aku bilang, don’t forget to take care of your skin, guys! Next aku akan review exfo toner-nya COSRX yaa, stay tuned!

 


Jumat, 21 Oktober 2022

SKINCARE REVIEW: Musnahkan Noda Hitam dengan SOMETHINC Dark Spot Reducer Ampoule

0

Hai hai gaiiiisss.. Setelah berkutat sama beberapa postingan buat ikut lomba, sekarang waktunya bikin postingan santai lagi. Kali ini, untuk pertama kalinya, aku mencoba untuk bikin review sederhana soal skincare yang pernah aku pake, yaitu serum SOMETHINC Dark Spot Reducer Ampoule. Penasaran kaaan apakah serum satu ini bener-bener bisa menghilangkan noda hitam atau nggaa? Hihi, makanya jangan diskip yaa postingannyaa..

Beberapa waktu lalu, aku mengamati wajahku di cermin, ada beberapa dark spot yang asal usulnya berbeda. Ada dark spot karena paparan matahari, ada juga yang gara-gara bekas jerawat kecil. Kulitku cenderung sensitif dan kering, tapi berminyak di beberapa area seperti hidung dan dahi. Walaupun nggak struggling dengan jerawat, tapi ya kadang muncul aja tuh jerawat kecil doang, nggak yang sampe menggembung gitu. Nah, saat itu ada satu bekas jerawat yang menghitam, kondisinya masih baru ya, mungkin sekitar satu minggu.

Setelah menyimak review skincare di instagram, aku coba beli serum ini, SOMETHINC Dark Spot Reducer Ampoule.


Aku suka banget kemasan model pump gini, karena rasanya lebih higienis dan praktis dibandingkan sama yang bentuk pipet. Botolnya kokoh dan tebal, jadi nggak perlu takut pecah kalau dibawa kemana-mana. Pump-nya juga ada lock mode-nya yang harus diputer dulu baru kebuka, otomatis nggak gampang bocor kemana-mana. Nangis banget sist, kalau skincare terbuang sia-sia, ya kaan? Sementara dari segi ukuran memang cukup mini ya, sekitar 20 ml.

Sama seperti namanya, serum ini berfungsi untuk membantu memudarkan hiperpigmentasi atau bekas kehitaman pada kulit akibat jerawat, serta menjaga keremajaan dan membantu meningkatkan elastisitas kulit. Yuk, kita cek dulu beberapa kandungan unggulan dalam serum ini!

Citric Acid yang berguna untuk mencerahkan kulit, meminimalisir tampilan noda hitam, dan mengurangi garis-garis halus di wajah. Zat ini bekerja dengan cara membersihkan kulit mati dan mempercepat pembaharuan kulit.

Panthenol berfungsi untuk menghaluskan dan meningkatkan elastisitas kulit. Selain itu, zat ini juga bisa melindungi skin barrier kulit kita loh, terutama kalau kita sering terpapar polusi dan sinar UV.

Terakhir ada Butylene Glycol yang bermanfaat untuk melembabkan kulit, serta membantu penyerapan skincare pada kulit, sehingga skincare kita bisa bekerja lebih efektif dan makin cepat nampak hasilnya.


Dari segi tekstur, aku love banget sih. Gel bening macem air, dan nggak beraroma apapun. Pas diusapin ke kulit muka, langsung berasa lembab, tapi cepet meresap, jadi no lengket lengket club! Kalo aku sih, karena pakenya dihemat-hemat, 3 pump aja sudah cukup untuk seluruh wajah, hihi. Klaimnya SOMETHINC sih, serum ini bisa dipakai untuk usia mulai dari 11 tahun, karena bahan-bahannya memang super aman. 

Nah, yang paling ditunggu-tunggu nih, beneran ngefek nggak sih untuk menghilangkan noda hitam??

Di aku, ngefek. Bekas jerawat yang tadinya berupa bulatan berwarna kecoklatan, berhasil hilang dengan pemakaian rutin sekitar 2 sampai 3 minggu. Aku takjub sih, bukan sekedar menyamarkan, tapi bisa menghilangkan. Tapi keberhasilan ini aku alami untuk bekas jerawat/noda kehitaman yang baru (mungkin seminggu atau dua minggu gitu) ya, kalau untuk noda hitam yang menahun (hahaha) di aku sih belum nampak hasilnya. Sayang aku nggak punya foto before-after ya, maklum pas pakai serum ini kan aku nggak ada rencana mau bikin review-nya, hehee. Next aku akan lebih prepare lagiii kalau mau pake skincare, biar bisa kasih informasi yang lebih komprehensif. Oh ya, serumnya bisa dipakai pagi dan malam, tapi aku seringnya pakai pas malam aja, karena kalau pagi nggak keburu mau berangkat ke kantor. Selain itu, kamu juga bisa kombinasikan serum ini bareng serum SOMETHINC yang lain, sesuai dengan kebutuhan kulit kamu. Maksimal 3 layer aja yaaa, serumnya!

Hasil pemakaian serum mungkin bervariasi tergantung jenis kulit, yaa. By the way, serum SOMETHINC Dark Spot Reducer Ampoule ini bisa kamu dapetin dengan harga Rp129.000,- aja. So, buat kamu yang punya bekas jerawat, atau pengen mencerahkan kulit, bisa banget nyobain serum ini. 

So, don't forget to take care of your skin, guys!  See yaa on the next review :)






Referensi

https://www.orami.co.id/magazine/citric-acid

https://www.alodokter.com/berkenalan-dengan-panthenol-bahan-aktif-pelembap-kulit

https://www.sehatq.com/artikel/butylene-glycol-bahan-pelembap-pada-produk-kecantikan-apakah-berbahaya

Rabu, 19 Oktober 2022

Yuk, Investasi Cerdas Bersama SFAST!

0


Investasi membuatmu selangkah lebih dekat dengan fase kebebasan finansial, dimana kamu tidak lagi bekerja untuk mendapatkan uang, tapi uanglah yang bekerja untuk kamu.
 
Perkembangan teknologi membawa angin segar untuk iklim investasi dalam negeri. Seiring dengan semakin banyaknya aplikasi investasi saham maupun reksa dana, jumlah investor juga mengalami ledakan hingga mencapai 9,7 juta orang per September 2022, naik sebesar 294% dibandingkan tahun 2019.



Menariknya, pengaplikasian teknologi ini juga sekaligus meningkatkan wawasan masyarakat mengenai pentingnya berinvestasi. Berdasarkan data dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dari 9,7 juta investor, 62,45% diantaranya memiliki tingkat pendidikan SMA dan setara, serta didominasi oleh kelompok usia 30 tahun ke bawah. Bukan cuma itu, Pelajar ternyata menjadi kelompok investor terbesar ke dua setelah Pegawai. Hal ini membuktikan bahwa teknologi telah membuat investasi mampu dijangkau oleh nyaris seluruh lapisan masyarakat di berbagai level pendidikan dan usia. Sebenarnya, apa saja sih keuntungan berinvestasi secara online menggunakan aplikasi?

MUDAH DIGUNAKAN

Dengan adanya aplikasi investasi, kamu tidak perlu lagi harus menyediakan waktu khusus untuk pergi ke kantor penyedia jasa. Cukup bermodalkan smartphone, download aplikasinya, daftar, dan voila! Selamat anda telah menjadi investor. Selanjutnya, tinggal memilah-milih produk investasi yang cocok dengan preferensi atau kondisi keuangan kamu. Bahkan beberapa aplikasi juga telah menyediakan semacam fitur advisor untuk para pemula, dimana fitur itu akan memandu investor dalam memilih produk investasi sesuai dengan risk profile-nya. Investasi semudah bermain sosmed, teknologi benar-benar memudahkan hidup, kan?

MODAL YANG MURAH

"Aduh, uang apa yang mau dibuat modal?"

"Aku nggak punya uang, nih."

"Investasi kan, mahal!"

Hari gini masih beranggapan investasi itu perlu punya banyak uang dulu? Buang jauh-jauh deh, anggapan itu. Saat ini kamu bisa mulai berinvestasi dengan modal yang bervariasi mulai dari Rp10.000,- sampai Rp100.000,- saja. Gimana, murah kan? Modal sekecil itu bisa didapatkan dari pelajar yang menyisihkan uang jajan mingguan, bapak-bapak yang mengurangi konsumsi rokoknya, atau pekerja kantoran yang gajinya nggak lagi dibuat sering-sering jajan kopi kekinian. Nggak perlu lagi punya uang berjuta-juta dulu untuk bisa berinvestasi dan mempersiapkan masa depan keuangan kamu.

TRANSAKSI LEBIH PRAKTIS

Di era digital ini, preferensi masyarakat sudah beralih dari transaksi konvensional menjadi transaksi yang berbasis online. Jangankan transfer ke rekening lain, sekedar makan di kantin aja sekarang diutamakan pembayaran non tunai. Lupa bawa hp itu lebih menyengsarakan daripada lupa bawa dompet. Bener nggak? Aplikasi investasi ini juga provide kemudahan dalam bertransaksi. Misal nih, kamu mau beli reksa dana Rp250.000,-, kamu bisa pilih metode pembayarannya, bisa melalui transfer bank, atau sinkronisasi dengan akun e-wallet yang kamu punya. Praktis banget, kan!

SFAST: PARTNER INVESTASI SAHAM DAN REKSA DANA

PT Surya Fajar Sekuritas atau SF Sekuritas merupakan salah satu Perusahaan Efek yang mendapatkan Izin Usaha dari Otoritas Jasa Keuangan dengan Nomor Izin KEP-64/D.04/2018. Karena sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, kamu bisa pastikan bahwa investasi saham di sini sangat aman dan terpercaya. Selain itu, manajemen SF Sekuritas juga didukung penuh oleh para profesional yang ahli di bidangnya.

Demi menggiatkan masyarakat untuk berani berinvestasi, SF Sekuritas tidak mau ketinggalan dengan menghadirkan aplikasi investasi bertajuk SFAST. Melalui SFAST, kamu bisa investasi saham secara online dan investasi dalam bentuk reksa dana. Apa sih bedanya investasi saham dengan reksa dana?

Investasi saham berarti kamu langsung membeli saham perusahaan, dan otomatis menjadi bagian dari pemilik perusahaan tersebut. Kalau kamu seorang risk taker, berpegang teguh pada prinsip “high risk, high return”, dan menguasai analisis-analisis yang diperlukan untuk menilai masa depan kinerja perusahaan, investasi saham sangat cocok buatmu. Ada dua keuntungan yang bisa kamu peroleh dari investasi saham, yaitu dividen dan capital gain.

Dividen adalah sebagian keuntungan perusahaan yang diberikan kepada para pemegang saham. Dividen bisa dibagikan berupa uang tunai, atau berupa saham. Jadi sebagai investor, kamu berkesempatan untuk mendapatkan uang tunai atau tambahan porsi saham di perusahaan. Ini juga jadi salah satu alasan pentingnya investasi saham, yakni kamu jadi punya passive income berupa dividen selama saham perusahaan itu tetap kamu keep. Kalau kinerja perusahaan makin bagus setiap tahunnya, labanya juga terus meningkat, wah kamu juga berpeluang dapat dividen yang makin besar. Dividen ini bisa kamu pakai untuk dana darurat, diinvestasikan lagi, atau jadi dana cadangan di hari tua.

Sedangkan capital gain dapat diperoleh ketika kamu berhasil menjual saham kamu dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan pada saat kamu membelinya. Selisih antara harga jual dan harga beli itulah yang disebut dengan capital gain.

Nah, lain lagi kalau kamu adalah seorang risk averter yang lebih memilih portofoliomu dikelola oleh ahlinya, maka reksa dana adalah pilihan yang tepat. Jika memilih investasi reksa dana, kamu tinggal setor uang, kemudian manajer investasi yang akan mengelola uangmu untuk disalurkan ke beberapa instrumen seperti saham, obligasi, dan aset lainnya. Keuntungan dari investasi dalam bentuk reksa dana bergantung dari tingkat return masing-masing jenis reksa dana yang kamu pilih. Keunggulan dari reksa dana adalah kamu bisa membelinya mulai dari nominal yang kecil, misal Rp100.000,-. Selain itu, investasi reksa dana juga memungkinkan kamu untuk mendiversifikasi risiko ke dalam berbagai protofolio efek, sehingga risiko yang kamu hadapi sebagai investor menjadi relatif lebih kecil. 

Dalam satu aplikasi SFAST, kamu bisa menemukan dua bentuk investasi di atas, yakni saham dan reksa dana. Kalau kamu seorang investor pemula, ada baiknya mencoba reksa dana terlebih dahulu. Lalu, sembari pelan-pelan belajar tentang saham, nanti kamu bisa mencoba trading sendiri. Dengan SFAST, kamu nggak perlu download aplikasi lain lagi untuk investasi saham, karena SFAST pun punya menu trading yang bisa kamu akses kapanpun dan dimanapun.


Nah, gimana, sudah tertarik berinvestasi belum, nih? Dengan segala kemudahan berinvestasi yang ditawarkan di era digital ini, ditambah hadirnya SFAST sebagai aplikasi investasi yang serba bisa, harusnya kamu mulai memasukkan investasi sebagai pos alokasi dana baru yang konsisten kamu isi setiap bulannya. Ayo segera kunjungi App Store atau Play Store di hp kamu, cari aplikasi SFAST. Cepetan install, isi form registrasinya, dan mulai persiapkan masa depanmu melalui investasi saham atau reksa dana.

Jangan lupa, kunci sukses investasi adalah sisihkan jangan sisakan, dan mulailah dari sekarang. Yuk, jadi investor cerdas bersama SFAST!

Jumat, 07 Oktober 2022

Lihat Dunia Bareng Teman Hidup Traveloka: Nostalgia Sebuah Pertemuan di Labuan Bajo

0


Aku setuju banget bahwa apa yang kita lalui dalam setiap perjalanan, selamanya akan menjadi bagian dari diri kita. Membuahkan pola pikir baru, menambah pemahaman baik tentang kehidupan. Perjalananku di Labuan Bajo 4 tahun yang lalu, bukan hanya meninggalkan kesan akan indahnya alam karya Tuhan dan toleransi akan perbedaan, tapi juga mempertemukanku dengan lelaki yang pada akhirnya menjadi bagian hidupku untuk selamanya.

Bicara tentang destinasi wisata di Nusa Tenggara Timur, siapa yang nggak mengenal Labuan Bajo? Tanah Komodo ini begitu tersohor karena keindahan alamnya yang nggak diragukan lagi. Lautan luas yang biru membentang, pulau yang berbukit-bukit hijau, sampai hewan purba juga ada di sini. Ah, jangan pernah juga melewatkan sunset yang begitu mempesona di Labuan Bajo. Sekali melihat mentari terbenam di sini, kamu akan langsung terhipnotis dan pasti ingin kembali lagi suatu saat nanti.

Setelah diguncang pandemi selama kurang lebih 2 tahun, pariwisata di Nusa Tenggara Timur perlahan mulai bergeliat lagi. Berita baik datang dari jumlah tamu asing dan domestik hotel bintang di Nusa Tenggara Timur yang pada bulan Agustus 2022 naik sebesar 114% dibandingkan bulan Agustus tahun sebelumnya. Wisatawan domestik masih mendominasi kunjungan sebesar 96%. Wisatawan mancanegara walaupun masih minoritas, tapi kenaikannya pesat sekali mencapai 3.338%. WOW! 

sumber: Badan Pusat Statistik

Selama pandemi, praktis aktivitas jalan-jalanku juga terhenti. Nggak terasa sudah empat tahun berlalu sejak perjalanan terakhirku menggunakan pesawat. Yaps, jiwa traveller-ku telah tertidur begitu lama. Tapi, demi melihat daerah-daerah wisata di Indonesia sudah bersolek sedemikian rupa, aku jadi ingin #LihatDuniaLagi dan jalan-jalan lagi bareng Traveloka, aplikasi travelling yang jadi andalan sejuta umat  buat pesan-pesan tiket pesawat, tiket kereta, tiket masuk wahana wisata, dan paling jagoan untuk Booking Hotel Murah!

Rasanya aku sudah rindu sekali untuk kembali menjejakkan kaki di Labuan Bajo. Bahkan aku sudah beberapa kali iseng buka Traveloka menengok harga tiket pesawat dan lihat-lihat kisaran harga hotel untuk menginap. Kalau ditanya kenapa sih pengen banget balik lagi ke sana? Sudah pasti aku akan jawab tiga hal ini yang bikin sebagian hatiku benar-benar terpaut di Kota Seribu Sunset.

Matahari Terbenam yang Super Indah

Sama seperti julukannya, Kota Seribu Sunset, maka matahari terbenam di Labuan Bajo memang sangat indah dan biasa dinikmati dari begitu banyak tempat. Pendar oranye di langit dan matahari yang serupa kuning telur asin bisa kita pandangi dari tepi pelabuhan, dari atas perbukitan, sampai dari kafe-kafe yang tersebar di pinggiran jalan. Ini adalah beberapa sunset yang sangat membekas di hati dan benakku.

dokumentasi pribadi

Sunset di Gili Lawa adalah bukti nyata kalau hasil nggak akan mengkhianati usaha. Setelah trekking menyusuri jalur naik yang lumayan curam, ditambah teriknya matahari yang membakar kulit, memang pemandangan dari atas bukit Gili Lawa ini bikin betah dan takjub.

dokumentasi pribadi

Yang kedua adalah sunset yang aku nikmati dari Kafe Escape Bajo. Waktu itu, aku dan temanku memilih duduk di bagian outdoor kafe yang langsung menghadap ke laut. Pilihan yang sangat tepat, karena nggak hanya memanjakan mata dengan pemandangan, aku juga sekaligus memanjakan perut dan lidah. Aku bahkan masih ingat menu yang aku pesan saat itu, es matcha dan pisang goreng yang dipotong kecil-kecil. Ah, nikmat mana yang akan kudustakan?

Bentang Alam yang Menakjubkan

   Menurutku, wisata di Labuan Bajo itu serupa paket lengkap. Apa pasal? Di sini aku bisa menikmati segala rupa dan bentuk wisata alam. Mau main-main cantik di pantai yang landai? Nggak perlu diragukan lagi bahwa Labuan Bajo punya sederet pantai cantik, mulai dari Pantai di Pulau Kanawa, gusung Taka Makasar, sampai Pantai di Pulau Kelor.

Pulau Kanawa
dokumentasi pribadi

Mau snorkeling atau diving? Di lautan Bajo yang sangat luas kita bisa diving untuk berenang bareng manta. Kalau takut berenang di laut dalam, kita juga bisa snorkeling santai menikmati keindahan terumbu karang di Pink Beach.

Pink Beach
dokumentasi pribadi

Mau trekking menjelajahi perbukitan? Pastinya sangat bisa karena banyak sekali bukit yang bisa dijumpai di sini. Kalau mau jalur yang sedikit lebih menantang, kita bisa pilih untuk mendaki bukit Gili Lawa untuk cari sunset. Sementara, kalau mau trekking yang lebih santai, bisa pergi ke Pulau Padar yang jalurnya sudah berupa tangga-tangga, jadi lebih mudah untuk dijelajahi.

Gili Lawa
dokumentasi pribadi

Nostalgia Pertemuan Pertama dengan #TemanHidupku

Empat tahun yang lalu, aku berangkat liburan bersama seorang teman. Setelah sebelumnya kami menjelajah Kota Kupang untuk menyambangi Taman Nasional Danau Kelimutu, sisa 3 hari liburan kami habiskan untuk ikut Sailing Trip Labuan Bajo. Karena tipenya Open Trip, kami akan berada dalam satu kapal yang sama dengan 8 peserta lainnya.

Aku masih ingat ketika masing-masing peserta trip berkenalan. Lautan Bajo jadi saksi pertama kalinya aku berjabat tangan dengan lelaki jangkung yang mengalungkan kamera di lehernya itu. Walaupun kami menghabiskan waktu selama 3 hari 2 malam di kapal yang sama untuk menjelajahi pulau-pulau indah di sana, nggak banyak obrolan yang lahir di antara kami berdua. Tapi di hari terakhir trip, without any intention aku bilang ke dia "sampai ketemu lagi".  

laki-laki dan perempuan di tengah itu adalah aku dan suamiku

Sepulang dari perjalanan itu, setelah kembali pulang ke Jakarta, kami malah jadi dekat. Siapa sangka, satu tahun kemudian dia menjadi suamiku, dan bahkan sekarang kami sudah punya satu anak perempuan yang lucu dan menggemaskan. Daaaan, inilah alasan terakhir dan terkuatku ingin kembali ke Labuan Bajo, karena di sanalah aku pertama kali bertemu dengan #TemanHidup alias suamiku, hehe. Makanya, kali ini aku ingin banget pergi ke Labuan Bajo bersama keluarga kecilku untuk napak tilas pantai-pantai indah yang pernah aku kunjungi, dan sekaligus mengenalkan kepada anakku, tempat dimana ayah dan mamanya pertama kali bertemu.

anak kami yang lucu dan penyuka pantai, seperti ayah dan mamanya

Nah, karena kali ini aku akan kembali ke Labuan Bajo dengan status baru sebagai mamah muda yang rempong kalau harus liburan ala ransel seperti dulu, aku berencana untuk bikin liburan ala-ala staycation saja. Impianku sih, kami sekeluarga bisa menginap di hotel yang kece abis untuk beberapa hari, menyewa kapal untuk bisa island hopping satu hari saja, dan sisanya adalah menyewa motor untuk keliling pulau sambil nongkrong di kafe untuk menikmati sunset. Ini nih hotel dan destinasi yang jadi wishlist-ku!

 #StaycationJadi Kece di Hotel Impian

Kalau ngomong soal booking hotel, sudahlah nggak pakai lama, langsung aja cus booking cari tanggal lewat Traveloka Hotel. Lewat Traveloka kita bisa memantau harga hotel di banyak tanggal, jadi bisa bikin perkiraan biaya dan waktu liburannya sekalian. Keuntungan lainnya, Traveloka itu nggak pelit kasih diskon! Jadi member, dapat diskon. Pesan lewat mobile apps-nya, dapat diskon. Jangan sampai ketinggalan juga diskon-diskon yang berhamburan setiap tanggal cantik! Selain itu, harga di Traveloka itu sudah termasuk pajak, jadi nggak perlu lagi mengira-ngira berapa nih harga hotelnya kalau plus pajak. 

Ayana Komodo Waecicu Beach 

source: https://www.ayana.com/labuan-bajo/komodo/rooms/

Sebagai salah satu Resor Bintang 5 di Labuan Bajo, hotel ini menawarkan pengalaman menginap yang nggak main-main. Kamar yang luas dan super nyaman, hidangan yang fresh dari laut nan menggugah selera, fasilitas spa dan gym, dan banyak lagi lainnya. Didirikan tepat di tepi tebing, senja di laut lepas tampak sempurna tersaji dari jendela kamar hotel. Menikmati senja dengan jalan-jalan di dermaganya yang meliuk panjang juga jadi momen terasa sangat sayang untuk dilewatkan.



Sudamala Resort

source: https://www.sudamalaresorts.com/2019/01/27/sudamala-suites-villas-komodo-labuan-bajo-flores-opening-in-2020/

Terletak di lahan yang luas dan terbilang cukup private karena jauh dari keramaian, Sudamala Resort cocok banget untuk tempat menghabiskan waktu bersama keluarga. Resort ini terdiri dari 68 suites dan 16 villa. Ada dua jenis suite yang bisa dipilih, yakni Garden Suite dengan pemandangan hijau, atau Beachfront Suite dan Sea View Suite dengan panorama laut lepas yang indah. Kalau aku siiih, pasti pilih yang pemandangannya laut, biar puas memandang sunrise dan sunset selama di sana.


Loccal Collection Hotel Komodo

source: https://loccalcollection.com/rooms-suites/

Bukan hanya desain dan interior hotel yang menarik ala-ala Santorini, tapi lokasi hotel ini juga sangat strategis dengan langsung menghadap ke laut. Bisa dipastikan aku bakal punya banyak stok foto instagramable kalau bisa menginap di sini. Kebayang mandangin sunset dari balkon kamar sambil minum teh hangat, duh syahdunya..

 

Island Hopping dan Trekking Santai

Selain bisa booking hotel murah untuk staycation, liburan lagi bareng Traveloka juga pasti makin seru dengan jalan-jalan menikmati keindahan alam. Walaupun bawa balita, aku tetap bertekad untuk menjelajahi Labuan Bajo dengan memanfaatkan fitur Traveloka Xperience. Ketemu dengan salah satu agen wisata yang punya pilihan Tur 13 Jam Sailing Komodo.

Kalau dilihat dari itinerary-nya sih sudah pas banget dengan yang aku mau. Pagi hari agendanya cabut ke Pulau Padar untuk trekking santai dan menikmati indahnya pagi di sana. Kemudian, perjalanan dilanjutkan ke Pulau Komodo atau Pulau Rinca, lalu kita akan diajak snorkeling di Pink Beach sekaligus makan siang. Sebelum kembali ke Labuan Bajo di sore harinya, kita akan berenang dulu di Manta Point.


Jalan-Jalan Keliling Kota

Selain kafe-kafe yang berjajar di sepanjang sunset point Labuan Bajo, di sini kita juga bisa menjumpai banyak bukit yang bisa jadi tempat ideal untuk memandang tenggelamnya matahari. Aku ingin berkunjung lagi ke kafe Escape Bajo, memesan menu yang sama seperti 4 tahun yang lalu. Lalu aku akan mengajak suami dan anakku juga menjelajahi bukit-bukit di kota untuk menengok pesona sunset dari sana, seperti aku dulu yang pergi ke atas Bukit Silvia. Aku juga ingin banget mencicipi lagi kuliner sup ikan kuah asam khas Labuan Bajo yang super segar dan lezat.

Sup Ikan Kuah Asam
dokumentasi pribadi


Itu dia sekelumit alasan dan setumpuk wishlist-ku di kota indah yang penuh kenangan, Labuan Bajo.  Kembali ke sana dengan keluarga kecilku pasti membawa warna dan memori yang jauh berbeda dibandingkan 4 tahun yang lalu. Kalau kamu gimana? Adakah kota atau tempat yang sudah menjadi impianmu sejak lama? Percayalah travelling itu nggak ada ruginya. Siapa tahu, kamu nggak hanya membawa pulang segudang pengalaman, tapi juga orang istimewa yang bikin hidupmu semakin berwarna. Tunggu apa lagi? "Yuk ‘#LihatDuniaLagi dan bikin #StaycationJadi’ dengan Traveloka! Langsung meluncur ke Traveloka lewat link ini:   https://trv.lk/kompetisi-lihatdunialagi-bloggerperempuan".



Bonus Foto Keindahan Pulau Padar


Rabu, 05 Oktober 2022

Review Buku Kiya : Buku-Buku dari Rabbitholeid

0

Haai, jumpa lagi di postingan ke dua di tahun ini, wkwk. Setelah postingan untuk ikut lomba kemarin, aku bertekad mau aktif lagi menulis di blog ini. Selain menghidupkan hobi lama, aku baru menyadari (lagi) kalau kegiatan menulis itu ternyata bisa jadi semacam healing juga buatku. Jadilah kapan hari aku bikin polling di IG, kira-kira next posting mau bahas tentang apa. Dan hasil polling menunjukkan kalau lebih banyak yang pengen tahu tentang review buku-buku yang Kiya baca. Okay deeh, aunty uncle semuaa, di postingan ini aku akan spill buku-buku yang Kiya baca pertama kali di waktu masih bayiii piyik yaaa.. Let's Gooo..

Kiya photoshoot pake Buku Hop!

Sejak hamil, aku udah sering browsing-browsing soal buku anak, sampai ketemulah dengan akun Rabbithole.id. Aku cek-cek marketplace dan IG nya, iiiihhh bukunya gemes-gemes banget. Berdasarkan info di websitenya, ada tiga keunggulan buku-buku Rabbithole, yaitu:

1. Edukatif karena disesuaikan dengan usia dan tugas perkembangan anak, serta dibuat oleh psikolog anak.

2. Atraktif karena buku dibuat secara menarik, seperti adanya fitur pop-up, touch and feel, flap (buka-tutup), dan lain-lain.

3. Interaktif karena bukunya dapat meningkatkan komunikasi dan hubungan antara orang tua dan anak sejak dini.

Akhirnya aku beli waktu itu sepaket isinya 4 buku: Hoaam, Suara Apa Itu?, Ci Luk Ba, Papa, dan HOP!.

1. Hoaam

source from: www.rabbitholeid.com
source from: www.rabbitholeid.com

Yang pertama, buku dengan judul Hoaam. Dari segi sampul bukunya, gemes banget yaa gambar bayi yang lagi menguap, hihhi, warnanya yang kuning terang juga sangat eye catching. Paling penting, buku ini sangat mudah dipegang oleh tangan bayi yang mungil karena bahannya dari kain, alias soft book. Kiya dulu suka banget buku ini, bahkan pas dia belum bisa duduk, dia udah suka mengamat-amati buku ini sambil rebahan, wkwkwk. Gambar dan warna yang menarik, dikombinasikan dengan teks yang minimalis dan konsep cerita sederhana tentang rutinitas anak (bangun, tidur, mandi, makan, dll), otomatis bikin buku ini mudah jadi favorit anak-anak alias bayi.


2. Suara Apa Itu?

source from: www.rabbitholeid.com

Buku ini bentuknya boardbook ya, jadi agak berat. Tapi, keunggulan dari boardbook itu nggak mudah sobek, kalaupun bayi nge-cess juga nggak akan bikin bukunya rusak. Selain itu, boardbook juga memudahkan bayi untuk membalik halaman buku, yah next stage setelah softbook gitu lah. Dalam buku Suara Apa Itu? kita akan menjumpai berbagai macam alat transportasi beserta bunyinya. Hal ini memungkinkan kita untuk menstimulasi bayi dengan macam-macam bunyi yang kita replikasi pake suara sendiri. Ketika anak sudah agak lebih besar, dia juga bisa sekaligus kita kenalkan dengan alat transportasi serta konsep berhitung. Konsep berhitung? Yaaps, uniknya buku ini memang 1 buku bisa bertahan lama dan disesuaikan dengan perkembangan anak. Buku ini masih jadi favorit Kiya sampai sekarang, walaupun udah agak compang-camping yaa, hahaha.


3. Ci Luk Ba

source from: www.rabbitholeid.com

Lewat buku ini, kita bisa memperkenalkan exciting-nya bermain petak umpet dengan orang tua. Selain itu, ada juga konsep mengenai letak benda, seperti di atas, di bawah, di luar, di dalam, dan lain-lain. Masih juga dikemas dengan ilustrasi yang menggemaskan, buku Cilukba! juga dilengkapi dengan fitur buka tutup, sehingga kita bisa sekaligus menstimulasi motorik halus anak dengan cara yang menyenangkan.


4. Papa

source from: www.rabbitholeid.com



Cerita di dalam buku PAPA ini sederhana but sweet sekali. Selain memperkenalkan rutinitas kegiatan anak dan orang tua, ada juga soal pembagian peran papa dan mama terkait pengasuhan anak secara bersama-sama. Buku ini juga favorit Kiya banget, apalagi baru-baru ini setelah dia sudah suka dan bisa mainin mainan di taman seperti ayunan, prosotan, dan lain-lain. Sepertinya dia makin merasa relate dengan gambar-gambar yang ada di buku ini. Bahkan Kiya sudah bisa sedikit menceritakan satu halaman di buku ini yang isinya tentang anak main-main di taman dengan ayahnya.


5. HOP!

source from: www.rabbitholeid.com

Last, buku paling favoritnya Kiya dari pertama beli sampe sekarang dia umur 2 tahun. Banyak banget yang bisa kita explore lewat buku ini. Mulai dari konsep pertumbuhan manusia dan hewan, habitat hewan, sampai mengenal konsep kecil-sedang-besar serta kanan-kiri. Menariknya lagi, buku ini dilengkapi dengan fitur dorong-tarik-geser-putar yang bisa sekalian digunakan untuk stimulasi motorik anak. Benar-benar merasakan manfaat buku ini, utamanya soal motorik, karena di usia yang belum 1 tahun dulu, Kiya udah lumayan lancar untuk gunain fitur tarik, dorong, dan putar.


Nah, untuk buku-buku Rabbitholeid, kita usaikan dulu sampai di sini ya. Buku-buku ini bener-bener menemani aku dalam memperkenalkan dan menumbuhkan ketertarikan Kiya terhadap buku sejak masih bayi. Bonusnya lagi, dengan fitur-fitur menarik di dalam buku, aku juga bisa menstimulasi motorik halusnya Kiya. Selain itu, buku-buku ini juga terjangkau banget harganya, bisa kamu dapatkan mulai harga di bawah Rp100.000,- lho. Penasaran sama buku-buku lain dari Rabbitholeid? Langsung aja kunjungi website-nya di www.rabbitholeid.com.

Sampai jumpa di postingan Buku Kiya selanjutnya :D